Pesan Utama:

• Aset asli non-digital kurang terlayani di marketplace NFT
• Opsi pembayaran kartu kredit & debit dikenakan biaya yang mahal
• Proses pembayaran NFT cukup rumit 
• Payout API / Pembayaran StraitsX menawarkan pengalaman yang lebih mudah, cukup dengan konversi dari uang tunai ke stablecoin

Marketplace NFT pada umumnya menerima cryptocurrency, kartu debit atau kredit sebagai mode pembayaran utama. Dari sini ada beberapa hal yang bisa menjadi kendala – pertama, cryptocurrency tidak memiliki stabilitas harga, yang kedua, kartu kredit dan debit dikenakan biaya yang mahal.

Mengapa cryptocurrency, kartu kredit, dan debit, menjadi metode pembayaran utama di marketplace NFT?

Sebagian besar NFT dicetak berdasarkan standar token pada jaringan blockchain. Standar token NFT yang paling umum adalah ERC-721, yang berada di atas  jaringan Ethereum. Membeli NFT di jaringan Ethereum artinya menerima pembayaran yang dilakukan dengan Ether (ETH) atau fungible token ERC-20 lainnya.

Jaringan Blockchain seperti Solana atau Zilliqa menerima pembayaran cryptocurrency pada jaringan mereka.

Namun, sebagian besar kreator ataupun kolektor NFT bukanlah pemilik aset digital. Mereka adalah orang-orang yang tertarik pada nilai dan seni dari karya NFT itu sendiri seperti permeability, traceability, dan transparency yang disediakan oleh teknologi blockchain. Tetapi mereka tidak terlalu paham dengan cara kerja dunia aset digital secara keseluruhan. Pembayaran dengan cryptocurrency tidak memiliki stabilitas harga bagi para kreator NFT. Banyak dari mereka lebih terbiasa dengan stabilitas yang disediakan mata uang fiat. Penyedia pembayaran seperti Visa dan Mastercard sudah ikut terjun untuk menawarkan solusi pembayaran tersebut – namun, pembeli harus mengeluarkan biaya transaksi tambahan sebesar 5% untuk membayar dengan kartu kredit atau debit.

Biaya yang lebih mahal saat membeli NFT melalui kartu kredit atau debit di marketplace NFT 

Biaya tambahan senilai 5% hanya biaya yang dibebankan oleh Visa, Mastercard, atau asosiasi kartu utama mana pun.  Sebagian besar kartu kredit atau debit yang dikeluarkan oleh bank, juga mengenakan biaya tambahan – biasanya 3,25% – untuk transaksi mata uang asing. 

Ada juga kartu multicurrency dengan promo 0% untuk biaya transaksi internasional. 

Namun, kurs yang didapatkan oleh pengguna mungkin tidak sebesar kurs valuta asing pasar menengah karena transaksi membutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk diselesaikan. Yang mana dalam tiga hari tersebut, stabilitas harga tidak terjamin – apa yang dibayar oleh pembeli saat checkout bisa jadi berbeda dari apa yang tercermin pada laporan bank atau aplikasi.

Memecahkan masalah pembayaran marketplace NFT dengan stablecoin

Stablecoin dapat memecahkan masalah yang dihadapi cryptocurrency sebagai metode pembayaran – stablecoin seperti XSGD dan XIDR yang menawarkan stabilitas harga satu banding satu karena didukung oleh uang tunai 100%.  XSGD dan XIDR dilindungi oleh lembaga keuangan teregulasi di Singapura dan Indonesia.

Stablecoin juga dapat memecahkan masalah yang dihadapi kartu kredit dan debit dari segi waktu dan biaya transaksi. Stablecoin XSGD dan XIDR didasarkan pada standar token Ethereum dan Zilliqa,  sehingga proses transaksi hanya butuh 40 detik hingga 6 menit di jaringan blockchain masing-masing. Dari segi biaya, biaya transaksi yang harus dibayar kreator NFT dan pembeli hanyalah biaya jaringan blockchain.

Solusi pembayaran dengan stablecoin & Pembayaran StraitsX

Stablecoin dapat menjadi solusi dari masalah cryptocurrency sebagai mode pembayaran - stablecoin seperti XSGD dan XIDR memberikan stabilitas harga, proses yang instan, dan juga jaminan 1:1 dengan mata uang fiat. Untuk XSGD, cadangan uang tunai dilindungi oleh bank penuh yang dilisensikan oleh Monetary Authority of Singapore (MAS). Cadangan XIDR juga disimpan seluruhnya dalam bentuk tunai di lembaga keuangan yang diatur di Indonesia.

Ada tiga hal penting dalam menerima pembayaran dalam NFT marketplace:  Pertama, penerimaan uang dengan lebih cepat. Kedua, bisa menerima uang dalam jumlah yang banyak, dan ketiga adalah transparansi biaya. Stablecoin seperti XSGD dan XIDR menawarkan tiga hal ini. Hal ini dapat terjadi karena Payout API & Pembayaran yang memfasilitasi konversi tanpa batas antara uang tunai dan stablecoin.

Payout API & Pembayaran StraitsX juga memiliki keuntungan dari sisi penerimaan dana dari pemegang Akun Pribadi StraitsX dan jaringan pembayaran tradisional seperti FAST di Singapura, dan SWIFT di seluruh dunia. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada marketplace NFT untuk menerima opsi pembayaran yang berbeda sambil memaksimalkan aksesibilitas finansial untuk diri mereka sendiri dan juga para pembelinya.

Bagaimana cara mengakses StraitsX Payment & Payout APIs?

Marketplace NFT dan para kreator dapat memanfaatkan banyak use cases dari penggunaan stablecoin XSGD dan XIDR melalui Payout API dan StraitsX Payment. Mereka dapat memulai pembayaran, mengelola transaksi, mengakses API yang disebutkan di atas dengan Akun Bisnis StraitsX.

Prosesnya mudah:

1. Daftar Akun Bisnis StraitsX
2. Upload dokumen yang dibutuhkan untuk proses verifikasi data diri Anda. 
3. Dapatkan akses ke semua fitur yang tersedia untuk Akun Pribadi StraitsX, ditambah dengan multi-tenancy dan manajemen transaksi.
4. Mulai dengan StraitsX API sandbox atau jika butuh bantuan, hubungi tim kami 
5. Lakukan transfer out dari XSGD atau XIDR to ke salah satu DeFi partners melalui personal, non-custodial wallet:  DFX, Uniswap, and Zilswap untuk melakukan swap dengan aset digital lainnya. 
6. Pool XSGD atau XIDR di DFX, Uniswap, dan Zilswap untuk bertransaksi dengan stablecoin lain seperti USDC, EURS, dan lainnya.
7. Sebagai alternatif, dapatkan reward dengan menyediakan likuiditas dengan XSGD atau XIDR.

Catatan: Jika Anda adalah individu, atau institusi dengan kebutuhan transaksi dengan nominal yang besar, gunakan fitur OTC Desk StraitsX yang menawarkan likuiditas tinggi dan OTC block trades.

StraitsX dan DeFi partners kami sudah dipersiapkan khusus untuk kebutuhan para pengguna XIDR dan XSGD di Indonesia dan Singapura.  Hal ini memungkinkan investor regional untuk bertransaksi dalam mata uang asal mereka,  dibandingkan dengan bertransaksi dengan mata uang asing seperti USD, yang berarti meminimalisir biaya transaksi dan selisih nilai. 

‍